Komentar
Program MBG menargetkan 3.382 siswa dari tujuh sekolah serta 47 karyawan dengan menyediakan makanan bergizi berupa susu kotak, telur, kurma, biskuit, dan buah jeruk. Kegiatan ini akan berlangsung selama empat hari, dengan distribusi makanan menggunakan dua unit mobil box.
Adapun sekolah yang menjadi sasaran program ini adalah:
- SDN 03 Lemba: 280 siswa
- SDN 6 Ujung Baru: 77 siswa
- SMPN 1 Watansoppeng: 613 siswa
- SMPN 2 Watansoppeng: 323 siswa
- SMAN 1 Soppeng: 1.120 siswa
- SMKN 4 Soppeng: 680 siswa
- SMPN 3 Soppeng: 289 siswa
- Ditambah 47 karyawan penerima manfaat
Dukungan UMKM Lokal dan Komitmen Pemerintah
Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar makanan yang didistribusikan berasal dari produk olahan UMKM lokal Kabupaten Soppeng. Hal ini bertujuan untuk mendukung perekonomian daerah sekaligus memastikan program ini berjalan tepat sasaran dan tepat guna.
"Melalui program ini diharapkan makanan yang didistribusikan nantinya adalah hasil dari olahan UMKM yang ada di Kabupaten Soppeng. Olehnya itu, kami berharap apa yang didistribusikan dapat tepat sasaran dan tepat guna," ujar Selle KS Dalle.
Sementara itu, Dandim 1423/Soppeng, Letkol Inf Reinhard Haposan Manurung, S.Pd., bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Soppeng, turut melakukan pengecekan langsung terhadap makanan serta fasilitas dapur di Satuan Pelayanan Gizi Jalan Kemakmuran.
Komitmen untuk kesejahteraan masyarakat, program MBG ini merupakan bagian dari komitmen Kodim 1423/Soppeng dan Pemerintah Kabupaten Soppeng dalam meningkatkan gizi dan kesejahteraan masyarakat, khususnya generasi muda. Kodim 1423/Soppeng akan terus memonitor pelaksanaan program ini dan melaporkan perkembangannya secara berkala.
Launching program MBG ini turut dihadiri oleh para anggota Forkopimda, Ketua Pengadilan Negeri Watansoppeng, serta sejumlah pejabat lainnya. (Nal)